PERANGKAT KERAS
KOMPUTER (HARDWARE)
INPUT
|
PROCESS
|
OUTPUT
|
STORAGE
|
MOUSE
|
RAM
|
MONITOR
|
FLASHDISK
|
JOYSTICK
|
CPU
|
PRINTER
|
HARDDISK
|
KEYBOARD
|
VGA
|
SPEAKER
|
DVD
|
SCANNER
|
MODEM
|
LCD PROYEKTOR
|
RAM
|
TRACKBALL
|
|
|
|
A. INPUT
1. MOUSE
Mouse adalah salah satu hardware komputer yang menerima input-an berupa
gerakan, tekanan tombol (click), dan penggulungan (scroll) yang dapat
digunakan untuk memilih teks, ikon, file, dan folder. Mouse dalam Bahasa
Indonesia diterjemahkan sebagai “tetikus”. Dikatakan demikian karena
memang bentuk device ini menyerupai tikus yang kecil meruncing di depan
dan menggembung besar di bagian belakang.
JENIS JENIS MOUSE
1. Mechanical mouse
Mouse jenis ini mempunyai bola di bagian bawahnya. Bola yang berada
di bagian bawah mouse tersebut bisa bergerak ke segala arah. Pada saat
bola tersebut bergerak, maka sensor yang ada di dalam mouse akan
mendeteksi arah pergerakan bola dan menerjemahkannya ke monitor dengan
gerakan yang sama. Mouse tipe ini masih sangat populer dan banyak
dijumpai kira-kira sampai tahun 2008.Sekarang mouse jenis ini sudah jarang ditemukan karena sudah
digantikan oleh teknologi yang lebih maju. Salah satu kekurangan
penggunaan mouse ini adalah Anda harus menggunakan mouse pad sebagai
alas mouse Anda. Jika tidak, maka bola pada mouse tidak akan bisa
bergerak dengan leluasa yang membuat pointer Anda tidak dapat menunjuk
ke tempat yang semestinya Anda inginkan.
2. Optomechanical mouse
Optomechanical mouse secara prinsip sama dengan mechanical mouse.
Hanya saja pada mouse tipe ini, selain terdapat bola, di dalamnya juga
terdapat sinar yang merepresentasikan posisi koordinat pointer. Dengan
demikian mouse tipe ini mempunyai keakuratan lebih tinggi dibandingkan
dengan mechanical mouse.
3. Optical mouse
Mouse jenis ini tidak menggunakan sistem mekanik sama sekali. Sebagai
gantinya, tipe ini menggunakan sinar laser untuk mendeteksi pergerakan
mouse. Dengan demikian kita bisa menggunakan mouse jenis ini tanpa
memerlukan mouse pad. Teknologi pada optical mouse membuat kinerjanya
jauh lebih presisi dibandingkan dengan dua tipe mouse sebelumnya.
Menurut Koneksi Mouse ke Komputer / Laptop
Sedangkan menurut koneksi mouse ke komputer maupun laptop, mouse
dibedakan menjadi bus, serial, PS/2, USB, dan wireless mouse. Berikut
penjelasan dari masing-masing jenis tersebut:
1. Bus mouse
Mouse jenis ini terkoneksi pada PC melalui bus, yang digunakan pada awal digunakannya komputer IBM. Mouse ini terkoneksi ke PC melalui perangkat bus yang terintegrasi pada ISA add-in card.
2. Serial mouse
Seperti namanya, mouse ini disambungkan melalui serial port, yaitu
sebuah media komunikasi digital dimana informasinya dikirimkan secara
bit per bit. Port yang umum digunakan adalah port tipe D dengan 9 pin
(DB9M) yang terdapat pada bagian belakang motherboard. Mouse tipe ini pun sekarang ini sudah sangat jarang beredar.
3. PS/2 mouse
Pada PS/2 mouse, digunakan konektor berupa 6-pin mini-din. Mouse ini
booming mulai tahun 1987. Umumnya port yang diperuntukkan bagi mouse ini
mempunyai warna hijau. Jenis ini juga sudah sangat jarang dijumpai di
pasaran. Namun jika Anda membeli sebuah PC, Anda tidak perlu terkejut
karena mungkin di sana masih ada yang menyertakan port untuk mouse tipe
ini.
4. USB mouse
Sama seperti mouse sebelumnya, mouse hanya berbeda di port-nya. Mouse
ini menggunakan USB sebagai jembatan pengiriman sinyal dari mouse ke
monitor. Mouse dengan USB ini pertama kali diproduksi pada tahun
1990-an. Kini jika Anda membeli mouse di took-toko komputer dan
aksesorisnya, Anda akan mendapati banyak sekali mouse yang menggunakan
USB karena lebih praktis.
5. Wireless mouse
Tipe yang terakhir adalah wireless mouse. Tahun-tahun belakangan ini
semua aksesoris digital tak terkecuali mouse tengah mengarah ke tren
wireless. Mouse ini tidak memerlukan kabel untuk mentransmisikan sinyal
pergerakan, melainkan melalui pesan wireless yang diterim receiver
device pada chip. Keunggulan mouse ini adalah memberikan kesan rapi pada
perangkat komputer kita. Keterserakan kabel bisa kita minimalisir.
Namun mouse tipe ini juga mempunyai kekurangan, yaitu membutuhkan
baterai dalam pengoperasiannya, mengingat tidak mempunyai kabel.
2. JOYSTICK
Joystick ini adalah sebuah alat input komputer yang nampak seperti tuas
yang dapat bergerak ke berbagai arah, Joystick ini dapat mentransmisi
arah sebesar dua ataupun 3 dimensi ke komputer . Alat ini biassa
digunakan sebagai pelengkap untuk memainkan game dengan lebih sempurna.
3. KEYBOARD
Keyboard adalah alat untuk menuliskan perintah melalui aksara dan angka
ke dalam layar monitor yang sebelumnya perintah tersebut diolah secara
elektronis oleh Central Processing Unit (CPU). Bentuk keyboard secara
umum sama dengan tombol pada mesin ketik, perbedaannya adalah jumlah
tombol keyboard untuk aksara, angka dan perintah lainnya lebih banyak
dari pada yang terdapat pada mesin ketik. Data atau perintah dapat
dimasukkan ke dalam komputer melalui keyboard. Jadi keyboard merupakan
penghubung antara manusia dan komputer.
JENIS JENIS KEYBOARD
1. Keyboard QWERTY
Sesuai
dengan namanya QWERTY yang merupakan deretan huruf pada barisan paling
atas pada keyboard. Keyboard ini diproduksi oleh Perusahaan Remington
pada tahun 1873 dan rancangan keyboard ini pertama kali digunakan pada
mesin ketik di USA tahun 1874. Keyboard QWERTY
merupakan pengembangan dari mesin ketik. Susunan tombol dipilih untuk
mengurangi loncatan penekanan tombol yang tidak sengaja pada mesin ketik
manual. Misal huruf ‘s’, ‘t’,
dan ‘h’ diletakkan berjauhan meskipun sering digunakan bersama dalam
kalimat bahasa Inggris. Sampai saat ini, keyboard jenis Qwerty tetap
digunakan.
2. Keyboard DVORAK
Keyboard ini dibuat pada tahun
1936. Keyboard Dvorak diciptakan berdasarkan prinsip kerja biomekanis
dan efisiensi. Susunan letak tombol huruf dengan jenis QWERTY dibuat
sedemikian rupa sehingga 56 % ketukan ada pada tangan kanan dan
jari-jari yang lebih banyak bekerja adalah jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis.
Susunan tombol huruf berdasarkan frekuensi penggunaannya. Huruf-huruf
yang ada pada baris tengah lebih sering diketuk kira-kira sampai 70 %
dan perpindahan antar baris hanya sekitar 10 %,huruf-huruf yang umum,
biasanya berada dibawah jari-jari yang dominan dan Mampu meningkatkan
kecepatan pengetikan 10 – 15 % serta mengurangi kelelahan tangan
3. Keyboard KLOCKENBERG
Keyboard
ini dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada,
yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan kanan).
Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut
15 derajat dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard
KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang dibuat lebih dekat (tipis)
dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman. Keyboard KLOCKENBERG
tampak lucu karena dipisahkan bagian kiri dan kanannya yang relatif
lebih banyak memakan ruang
4. CHORD Keyboard
Hanya mempunyai beberapa tombol antara 4 sampai 5. Untuk memasukkan suatu huruf harus menekan beberapa tombol secara bersamaan.
Ukurannya kompak, sangat cocok untuk aplikasi yang portabel. Waktu
pelatihan singkat, penekanan tombo-tombol mencerminkan bentuk huruf
yang diinginkan Kecepatannya tinggi Kurang populer, karena pada
pemakaian yang lama akan menyebabkan kelelahan pada tangan.
5. Keyboard MALTRON
Tak seperti keyboard pada umumnya yang datar, keyboard ini dibuat agak cekung ke dalam. Dengan pertimbangan bahwa pada saat jari-jari diposisikan akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis lurus. Produsen Maltron berkeyakinan bahwa pada dasarnya, hanya digunakan
8 jari dari sepuluh jari yang tersedia ketika manusia mengetik dengan
keyboard biasa.Dengan mengetik di keyboard biasa, maka jari tangan
harus beradaptasi
dengan bentuk keyboard. Hal ini diklaim oleh mereka dapat menyebabkan
RSI (Repetitive Stress Injuries). Sementara, dengan menggunakan
Maltron, keyboardnyalah yang akan menyesuaikan dengan tangan. Dengan
bentuk yang unik seperti ini, Maltron menjamin kenyamanan jari tangan
di saat mengetik sehingga tidak menyebabkan RSI bahkan bisa jadi akan
meningkatkan kecepatan mengetik sebab yang digunakan adalah 10 jari
bukannya 8 jari.
6. Keyboard Proyeksi
Untuk menghemat tempat (diletakkan di atas permukaan
apa saja asalkan datar), Bekerja dengan menggunakan sensor gerak, jika
jari melakukan gerak tertentu, sistem scanning akan mengirim sinyal ke
chip komputer seolah user menekan tombol tertentu. Digunakan misalnya
pada PDA sebagai pengganti mouse.
4. SCANNER
Scanner adalah sebuah alat pemindai salah satu perangkat input pada komputer, merupakan suatu alat yang berfungsi untuk menduplikat objek layaknya seperti mesin fotocopy ke dalam bentuk digital.
5. TRACKBALL
Trackball merupakan perangkat yang sejenis dengan mouse atau stylus. Alat ini mirip mouse yang dibalik dan digunakan dengan menggelindingkan bolanya.
B. PROCESS
1. RAM
RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory
adalah sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan
berbagai data dan instruksi program. Berbeda dengan tape magnetik atau
disk yang mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat diakses
secara random atau tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di
dalam RAM bersifat sementara, dengan kata lain data yang tersimpan akan
hilang jika komputer dimatikan atau catu daya yang terhubung kepadanya
dicabut.
JENIS JENIS RAM
1. DRAM (Dynamic Random Access Memory)
DRAM (Dynamic Random Access Memory) adalah jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam
kapasitor dalam satu sirkuit terpadu. Data yang terkandung di
dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh CPU agar tidak hilang. Hal
ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori lainnya. Dalam
strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per
bit, sehingga memiliki kepadatan sangat tinggi.
2. SRAM (Static Random Access Memory)
SRAM (Static Random Access Memory) adalah jenis RAM (sejenis memori semikonduktor) yang tidak menggunakan
kapasitor. Hal ini mengakibatkan SRAM tidak perlu lagi disegarkan secara
berkala seperti halnya dengan DRAM. Ini juga sekaligus membuatnya
memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM. Berdasarkan fungsinya terbagi
menjadi Asynchronous dan Synchronous.
3. EDORAM (Extended Data Out Random Accses Memory)
EDORAM (Extended Data Out Random Accses Memory) adalah jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara
bersamaan, sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat.
Umumnya digunakan pada PC terdahulu sebagai pengganti Fast
Page Memory
(FPM) RAM.
4. DDR : Double Data Rate RAM
DDR2: Double Data Rate 2 adalah memori yang dapat mentransfer data dua kali lebih cepat
dibandingkan SDRAM. DDR mampu meningkatkan performa dengan mentransfer
data dua kali per siklus.
5. DDR2: Double Data Rate 2
DDR2: Double Data Rate 2 adalah
lebih cepat daripada memori DDR. DDR2 meningkatkan kinerja dari DDR
dengan mengurangi kebisingan dan crosstalk antara kabel sinyal.
2. PROCESSOR / CPU
CPU, singkatan dari Central Processing Unit adalah perangkat keras
komputer yang berfungsi untuk menerima dan melaksanakan perintah dan
data dari perangkat lunak. Processor sering digunakan untuk menyebut CPU
pada umumnya. Adapun mikroprocessor adalah CPU yang diproduksi dalam
sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal.
Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprocessor sirkuit terpadu-tunggal
ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.
JENIS JENIS PROCESSOR / CPU
1. Single Core
CPU single-core adalah jenis CPU
komputer tertua yang ada dan dulu CPU jenis ini adalah satu-satunya
jenis CPU yang bisa digunakan di komputer.
CPU single core hanya mampu satu operasi pada satu waktu, artinya cpu jenis ini kurang begitu ahli dalam multi tasking.
Oleh karena itu, akan sangat terlihat penurun kinerja CPU apabila komputer menjalankan lebih dari satu aplikasi atau program.
Kinerja pada jenis CPU ini sangat bergantung pada kecepatan clock nya, yang merupakan ukuran kekuatan CPU tersebut.
2. CPU Dual Core
CPU dual core adalah CPU tunggal yang memiliki dua core dan
berfungsi seperti dua CPU. Tidak seperti single core, CPU dual core
dapat menangani lebih dari satu program sekaligus (multi tasking)
Untuk memanfaatkan CPU dual core, baik
sistem operasi maupun program yang berjalan dengannya harus memiliki
kode khusus yang disebut SMT (teknologi multi-threading simultan) yang
ditulis di dalamnya.
CPU dual core lebih cepat daripada prosesor single core tapi tidak secepat CPU quad core yang telah menggantikannya.
3. CPU Quad Core
CPU Quad Core adalah penyempurnaan lebih lanjut dari desain CPU multi-core dan memiliki empat core pada satu CPU.
Sama seperti CPU dual core bisa membagi beban kerja antara dua core, quad core memungkinkan multitasking yang lebih besar lagi.
Ini tidak berarti bahwa operasi tunggal
akan empat kali lebih cepat, dan kecuali program dan aplikasi yang
berjalan dengannya memiliki kode SMT, peningkatan kecepatan tidak akan
begitu terlihat.
Jenis CPU ini berguna bagi
orang-orang yang menjalankan banyak program berbeda pada waktu dan waktu
yang sama seperti gamer, karena ada game seperti seri Supreme Commander
yang dioptimalkan untuk CPU multi-core.
3. VGA
Pengertian VGA Card atau kartu grafis adalah suatu perangkat
keras komputer yang berfungsi untuk mengolah dan menerjemahkan data
grafis komputer menuju ke layar monitor. VGA card ini memiliki Graphics Processing Unit
(GPU) sebagai procesor dan juga membutuhkan memory. Pada umumnya kartu
grafis atau VGA card ini bisa dianggap sebagai komponen yang penting,
dan juga bisa dianggap komponen yang tidak penting. Hal ini tergantung
dari kebutuhan pengguna komputer masing-masing.
Fungsi VGA Card dianggap tidak penting karena biasanya sudah
dibenamkan langsung di motherboard (VGA card onboard), sehingga jika
pengguna komputer hanya menggunakan komputernya untuk aktifitas
multitasking seperti microsoft office, atau browsing, maka tidak perlu
menggunakan VGA card dengan spesifikasi tinggi. Namun, jika pengguna
komputer menggunakannya untuk keperluan gaming dan grafis yang
memerlukan tampilan grafis yang tinggi, maka wajib hukumnya menggunakan
VGA Card ini, bisa pakai model ATI atau Nvidia.
4. MODEM
Modem adalah singkatan dari modulator dan demodulator. Modulator
mempunyai fungsi melakukan proses menghantarkan data dalam bentuk sinyal
informasi ke sinyal pembawa (carrier) agar dapat dikirim ke pengguna
melalui media tertentu. Dan proses ini biasa dinamakan dengan proses
modulasi. Dalam proses ini data dari komputer yang berbentuk sinyal
digital akan diubah menjadi sinyal analog.
Demodulator mempunyai fungsi sebagai proses untuk mendapatkan kembali
data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini data akan dipisahkan
dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah
kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer.
C. OUTPUT
1. MONITOR
Monitor adalah perangkat keras yang digunakan sebagai alat output data secara grafis pada sebuah CPU, monitor juga kerap disebut sebagai layar tampilan komputer. Monitor berfungsi sebagai output dari memori komputer atau central processing unit berupa biner. Ini harus diubah menjadi bahasa manusia dan ditampilkan ke monitor sehingga bisa dibaca oleh pengguna.
JENIS JENIS MONITOR
1. Monitor CRT
CRT (Cathode Ray Tube) merupakan jenis monitor tua yang popular dan banyak ditemui pada komputer lama,. CRT bekerja dengan cara memancarkan sinar katoda berkecepatan tinggi di dalam tabung yang hampa udara. Berikutnya pancaran dari sinar katoda tersebut akan memantulkan layar yang bersifat flouroscent (berpendar ketika di kenakan cahaya)
2. Monitor LCD
LCD (Liquid Crystal Display) merupakan monitor yang di susun menggunakan cairan crystal yang dapat memberikan kualitas display dimana warna yang dihasilkannya jauh lebih baik dibandingkan monitor jenis CRT.
3. Monitor LED
LED (Light Emitting Diode) memiliki teknologi yang hampir sama dengan LCD. LED merupakan pengembangan lebih lanjut dari LCD yang memiliki efek display peningkatan pada warna yang ditampilkan yaitu memiliki kualitas dan variasi warna yang lebih banyak.
4. Monitor Plasma
Monitor plasma adalah gaungan teknologi antara CRT dan LCD. Kehadiran monitor plasma mampu membuat layar menjadi lebih tipis menyerupai LCD serta sudut pandang selebar CRT.
5. Monitor OLED
OLED (Organic Light Emitting Diode) merupakan sebuah semikonduktor sebagai pemancar cahaya yang dibuat dari lapisan organic. OLED sendiri di gunakan dalam teknologi elektroluminesasi seperti pada aplikasi tampilan layar dan sensor, kecanggihan teknologi ini terkenal lebih flexibel dengan ketipisan kurang dari 1 mm.
2. PRINTER
Printer adalah alat yang dapat kita gunakan untuk mencetak dokumen (tulisan, gambar dan tampilan lainnya) dari komputer ke media kertas atau yang sejenisnya.
JENIS JENIS PRINTER
1. Printer InkJet
Salah satu jenis printer yang umumnya ditemui adalah printer InkJet. Printer jenis inkjet ini menyemprotkan tinta pada kertas untuk membentuk gambar atu dokumen yang kamu print. Printer ini bekerja dengan cara menempatkan sebuah plat magnet yang mengalirkan tinta ke atas kertas sesuai dengan pola yang diinformasikan oleh komputer atau drivernya. Oleh karena itu kadang kala tinta bisa tidak mengalir karena ada masalah, dan kamu harus mengatasinya dengan cara mengatasi tinta printer tidak mengalir.
2. Printer Dot Matrix
Printer berikutnya adalah printer dot matrix. Jenis printer yang satu ini menggunakan sistem pembentukan karakter dengan cara menekan jarum pada pita diatas kertas sehingga dapat mencetak sebuah karakter tertentu diatas kertas tersebut. Dengan kata lain, tinta dari printer ini adalah pita-pita itu sendiri. Hasil cetaknya merupakan titik-titik kecil yang terangkai menjadi sebuah karakter, oleh karena itu hasil cetaknya tidak terlalu bagus.
3. Printer Laser Jet
Printer Laser Jet ini memanfaatkan laser sebagai media utama dalam percetakannya. Cara kerjanya cukup unik, yaitu laser disinarkan pada sejenis drum untuk membuat pola gambar yang akan dicetak diatas kertas yang kamu miliki. Drum tersebut akan berputar melalui toner , bagian drum yang berlistrik akan mengambil toner tersebut untuk kemudian dipindahkan ke atas kertas dengan bantuan tekanan dan panas.
4. Printer LED/LCD
Printer LED/LCD bekerja dengan prinsip yang tidak jauh berbeda dengan printer laser jet. Perbedaannya terletak pada sumber pembuat polanya. Apabila printer laser jet menggunakan laser, maka printer LED/LCD ini menggunakan light-emitting diode untuk membuat pola diatas drum. Hasil cetakannya sangat baik, baik untuk mencetak teks maupun grafis.
5. Printer Plotter
Jenis printer berikutnya adalah printer yang banyak digunakan untuk mencetak grafis pada permukaan kertas, mencetak sticker, vinyl dan lain sebagainya yang membutuhkan cetak grafis pada bidang yang luas. Oleh karena itulah printer ini banyak digunakan pada percetakan banner, poster, dan lain sebagainya. Printer plotter dibedakan menjadi dua, yaitu flabed plotter dan drum plotter.
3. SPEAKER
Speaker adalah perangkat keras output yang berfungsi mengeluarkan hasil pemrosesan oleh CPU berupa audio/suara. Speaker juga bisa disebut alat bantu untuk keluaran suara yang dihasilkan oleh perangkat musik seperti MP3 player, DVD Player dan lain sebagainya.
4. LCD PROYEKTOR
LCD Proyektor adalah perangkat alat bantu yang sering digunakan untuk media presentasi, karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar. LCD Proyektor berfungsi untuk menampilkan gambar, video, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti infocus atau dinding. LCD Proyektor dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu kabel data yang digunakan untuk menghubungkan antara LCD Proyektor dengan komputer.
D. STORAGE
1. FLASHDISK
Flashdisk adalah sebuah alat penyimpanan data eksternal yang dihubungkan port USB yang mampu menyimpan berbagai format data dan memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar. Flashdisk dapat menyimpan data secara permanen walaupun aliran listrik pada rangkaian flashdisk dipuruskan. Ini terjadi karena didalam flashdisk terdapat sebuah contorller dara secara permanen walaupun aliran listrik yang ada pada flashdisk sudah diputuskan oleh user.
2. HARDDISK
Hardisk adalah suatu perangkat keras yang berguna untuk menyimpan data yang dihasilkan oleh komputer atau laptop. Harddisk berfungsi untuk tempat penyimpanan data yang dihasilkan dari pemrosesan perangkat PC. Harddisk mempunyai komponen komponen kecil yang terdiri atas direktori, folder, subdirektori, serta sub folder, yang biasa digunakan untuk meletakkan data dan informasi.
JENIS JENIS HARDDISK
1. Harddisk ATA
ATA kependekan dari Advanced Technology Attachmen. System ini adalah perkembangan dari pendahulunya yaitu IDE. ATA. System ini menghubungkan antara motherboard dengan harddisk dan CD ROM / DVD-ROM dalam perangkat computer
2. Harddisk SATA
SATA kependekan dari Serial Advanced Technology Attachment, mulai diluncurkan pada tahun 2001. Memiliki tampilan "body" yang lebih ramping bila dibandingkan dengan kompetitornya ATA. Selain kelebihan dalam segi tampilannya, SATA juga memiliki kelebihan lain bila sibandingkan dengan ATA. SATA memiliki 15 pin kabel power 250 mV, tampaknya memerlukan daya lebih banyak dibandingkan dengan 4 pin ATA.
3. Harddisk IDE
IDE(Integrated Drive Electronic) merupakan standart interface antara bus data motherboard komputer dengan disk storage. Dikembangkan oleh perusahaan yang bernama Western Digital. Perusahaan pengembang ini lalu menggandeng Control Data Corporation dan Compaq di tahun 1986.
4. Harddisk SCSI
SCSI kependekan dari Small Computer System Interface, adalah standart yang dibuat untuk keperluan transfer data antara komputer dan periferal lainnya. Standart SCSI menawarkan kecepatan transfer data yang paling di antara standart yang lainnya.
3. DVD
DVD adalah singkatan dari Digital Versatile Disc atau Digital Video Disc, adalah media penyimpanan optik yang populer. Penggunaan utamanya untuk menyimpan video dan data. Sesuai dengan namanya, ukuran fisik standartnya sama dengan CD (Compact Disc), namun dengan kapasitas enam kali lipat dari CD.
4. RAM
RAM berasal dari singkatan Random Access Memory, RAM yaitu suatu memori tempat penyimpanan data sementara, ketika saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak (random). Fungsi RAM adalah mempercepat pemrosesan data pada PC atau komputer. RAM juga berfungsi untuk penyimpanan data sementara.